Telaah Video Pembelajaran Berdiferensiasi - Modul 1 - Pembelajaran Berdiferensiasi

Tabel 2.1 Telaah Video Pembelajaran Berdiferensiasi

Aspek	Video 1 Tonton	Video 2 Tonton	Video 3 Tonton
Strategi Diferensiasi	Guru melakukan diferensiasi proses dan konten berdasarkan hasil pretest. Siswa dikelompokkan sesuai tingkat penguasaan materi.	Guru menerapkan diferensiasi produk. Siswa memilih cara menyajikan hasil belajar (presentasi, poster, video).	Guru fokus pada diferensiasi proses dan lingkungan. Aktivitas belajar disesuaikan dengan karakteristik siswa.
Tujuan Pembelajaran	Memahami konsep matematika melalui pendekatan visual dan kolaborasi.	Mengembangkan kreativitas dan komunikasi melalui berbagai produk belajar.	Memberikan ruang eksplorasi dan rasa aman dalam belajar.
Implementasi	Guru menggunakan asesmen diagnostik, memberikan LKS berbeda, dan membimbing sesuai tingkat kemampuan siswa.	Guru memberi kebebasan memilih bentuk tugas akhir dan membimbing sesuai minat dan bakat.	Guru menciptakan kelas fleksibel dan mendukung keberagaman cara belajar siswa.
Hasil yang Terlihat	Siswa aktif, nyaman, dan mengalami peningkatan pemahaman materi.	Siswa antusias, kreatif, dan hasil belajar lebih beragam.	Siswa lebih percaya diri, dihargai, dan tidak takut mencoba.

Komponen Diferensiasi yang Paling Efektif

Diferensiasi proses adalah komponen yang paling efektif karena mampu menyesuaikan cara belajar siswa berdasarkan kesiapan dan gaya belajar mereka. Ini meningkatkan motivasi, keterlibatan, dan hasil belajar yang optimal bagi semua siswa.

Berikut adalah jawaban reflektif yang sesuai untuk pertanyaan:

"Di antara tiga video tersebut, komponen diferensiasi manakah yang menurut Bapak/Ibu paling efektif untuk diterapkan pada pembelajaran? Mengapa?"

---

✏️ Jawaban Reflektif: Komponen Diferensiasi yang Paling Efektif

Menurut saya, komponen diferensiasi proses adalah yang paling efektif untuk diterapkan dalam pembelajaran di kelas. Hal ini karena diferensiasi proses memungkinkan guru menyesuaikan cara penyampaian materi dan aktivitas belajar berdasarkan kesiapan belajar, minat, dan profil belajar siswa.

Dari ketiga video yang telah ditelaah:

• Video 1 sangat menonjolkan penerapan diferensiasi proses, di mana guru mengelompokkan siswa berdasarkan hasil asesmen awal dan memberikan aktivitas serta pendampingan sesuai kebutuhan tiap kelompok.

• Pendekatan ini sangat membantu siswa yang memiliki kesulitan untuk tetap bisa mengikuti pelajaran tanpa merasa tertinggal, dan siswa yang lebih siap tetap bisa tertantang.

🔍 Alasan Memilih Diferensiasi Proses:

1. ✅ Meningkatkan keterlibatan siswa karena mereka merasa aktivitas belajar sesuai dengan kemampuan dan gaya belajar mereka.

2. ✅ Memberi keadilan dalam pembelajaran tanpa harus menyeragamkan semua perlakuan.

3. ✅ Mudah diintegrasikan ke dalam berbagai mata pelajaran dan jenjang pendidikan.

4. ✅ Menunjukkan hasil nyata, seperti dalam video 1, di mana siswa lebih percaya diri, aktif, dan mampu memahami materi secara lebih mendalam.

Dengan penerapan diferensiasi proses, guru tidak hanya mengajar secara merata, tetapi secara berkeadilan, menjawab kebutuhan siswa secara individual dan menciptakan suasana belajar yang lebih inklusif dan efektif.